Secara sederhana sunnah dapat diartikan sebagai perilaku Rasulullah saw. Sunnah Rasulullah SAW merupakan kunci untuk memahami pesan-pesan al-Qur’an dan sebagai perangkat pengurai dalil-dalil yang ada di dalamnya. Al-Qur’an diturunkan hanya memuat prinsip-prinsip dasar dan hukum Islam secara global sebagai aturan hidup, sedang sunnah mengajarkan petunjuk pelaksanaannya.
Jadi sunnah merupakan suatu kekharusan jika seseorang hendak mengamalkan Islam secara benar. Bagi setiap muslim, mengikuti sunnah atau tidak bukanlah suatu pilihan, melainkan kewajiban yang harus ditaati, sebagaimana firman Allah SWT dalam surah al-Hasyr: 7,
“Dan apa yang Rasul berikan untuk mu, maka terimalah ia, dan apa yang ia larang bagimu, maka jauhilah.”.

Hidup ini sangat singkat dan sarat dengan tipu daya dengan segala bentuk dan ragamnya yang sulit untuk diubah. Hidup baru akan terasa indah dan bermakna jika kita mengikuti apa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Tidak ada kenikmatan yang lebih besar daripada satu hari yang dilalui dalam ketaatan kepada Allah dan Rasulullah SAW. Setidaknya kita mencoba mengawali aktifitas harian ini dengan mengingat Allah dan Rasul-Nya ketika bangun pagi, kemudian menjalani hari sesuai bimbingan Rasulullah.
Setiap hendak memulai perkerjaan, Rasulullah SAW senantiasa mengawali dengan menyebut nama Allah, bismillahirrahmanirrahim. Ini merupakan sunnah Rasulullah SAW yang sederhana dan mudah dipraktikkan. Setelah diawali dengan bismillah, kita berusaha menyelaraskan perilaku kita dengan ajaran al-Qur’ an, dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Dengan begitu, hidup yang singkat ini akan terasa sangat bermakna, penuh hikmah dan indah.
Kasih sayang yang Rasulullah SAW miliki, kita adopsi. Kecintaan kepada sesama dan semua makhluk Allah kita pelihara. Pengabdian hidup Rasulullah untuk kejayaan Islam, kita amalkan. Pengorbanan Rasulullah untuk kedamaian umat manusia, kita jaga.
Kesederhanaan Rasulullah SAW dalam hidup sehari-hari, kita ikuti. Keikhlasan Rasulullah SAW dalam beramal, kita praktekkan. Maka, dengan mengikuti Rasulullah SAW yang mulia karena akhlaknya, kita akan menjadi orang mulia, baik di mata Allah atau di mata manusia.
Semoga kita dibimbing oleh Allah agar tetap berada di jalan sunnah. Aamin
Ustadz Nasiruddin Al Bajuri, S. Th.I, M.Ag
Dewan Pengawas Syariah Laznas LMI
—
Tunaikan Zakat Infaq Sedekah dan Wakaf melalui Lembaga Amil Zakat Nasional LMI, transfer bank:
BSI: 708 2604 191
a.n Lembaga Manajemen Infaq
atau klik https://www.zakato.co.id/payment/?pid=1425
Konfirmasi: 0823 3770 6554
—
LAZ Nasional LMI Jakarta
Jalan Desa Putera No.5 RT 1 RW 17, Kel. Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan
www.zakato.co.id | Hotline: 0823 3770 6554
SK Kementrian Agama Republik Indonesia No. 672 Tahun 2021
SK Nazhir Wakaf Uang BWI No. 3.3 00231 Tahun 2019